Google telah mengumumkan dua perubahan baru yaitu memperbarui struktur bagi hasil AdSense dan beralih ke penerbit berbayar berdasarkan tayangan (Pay per Impression). Perubahan ini berlaku bagi seluruh content creator baik youtuber taupun publisher dan akan memberikan penawaran dengan metode yang seragam untuk mengevaluasi biaya di berbagai teknologi monetisasi, sehingga meningkatkan transparansi dalam proses pembelian pada media.
AdSense akan selalu terbuka terkait biaya yang dikenakan, selaras dengan standar yang berlaku. Content Creator yang menggunakan AdSense dapat memperoleh enam puluh delapan persen penghasilannya.
Baca Juga
Sebelumnya, biaya ditangani pada satu transaksi. Saat ini, AdSense berbagi hasil dengan tarif yang berbeda baik dari sisi beli ataupun sisi jual. Untuk menerbitkan iklan, content creator mendapatkan delapan puluh persen dari pendapatannya setelah biaya platform, baik itu melaui platform Google ataupun dari pihak ketiga. Contohnya, dengan Google Adsense , sekitar lima belas persen dipertahankan, content creator secara keseluruhan tetap sama, yaitu sekitar Enam puluh delapan persen.
Saat platform pihak ketiga dipakai untuk menerbitkan iklan, maka content creator akan mendapat delapan puluh persen sesudah pihak ketiga mengambil biaya mereka dan AdSense tidak mempunyai peran dalam mengontrol/ mengawasi biaya ini. Metode ini dapat meningkatkan keterbukaan dan adil dalam prosesnya.
Pembayaran dengan cara per tayangan dimulai tahun 2024 ini. Metode ini tidak mempengaruhi jenis ataupun kuantitas dari iklan yang diterbitkan oleh content creator di situs web, blog ataupun youtube mereka.
Dan ini akan memastikan cara pembayaran yang konsisten bagi content creator di semua produk Google dan platform pihak ketiga, sehingga dimungkinkan perbandingan yang mudah dengan penyedia layanan teknologi lain yang digunakan.
Google telah menyatakan bahwa tidak akan ada perubahan pada pendapatan content creator.